Destinasi wisata Gunung Dan Kawah Papandayan

WISATA GUNUNG DAN  KAWAH PAPANDAYAN

Papandayan termasuk salah satu gunung api yang masih aktif dengan kawah-kawah identik berpindah-pindah secara acak. para pengunjung dapat melihat kawah-kawah tersebut secara dekat. Teradapat 14 kawah dan yang paling besar adalah kawah Mas dengan lebar kurang lebih 150 meter. Kawah ini bergemuruh layaknya suara mesin pesawat jet. Dari 14 kawah ini masing-masing kawah mengeluarkan asap yang berberda-beda ada yang berwarna hijau hingga ada yang berwarna emas. Udara disekitar kawah cukup panas, sehingga saya sarankan untuk memakai baju dengan bahan yang dingin. Selain menikmati kawah disana kita juga bisa menemukan hamparan bunga Eidelweiss (anaphalis javanica). Sebagian orang percaya bahwa air yang ada di kawah papandayan

Hutan mati terletak diarea berkemah Pondok saladah yang dapat ditempuh dengan berjalan kaki, dan merupakan area yang hampir tidak terlewatkan oleh para pengunjung untuk berfoto dan melihat keindahan area hutan mati ini.

Sunrise

Para pengunjung dapat menikmati keindahan matahari terbit di area tebing Sunrise, area Hutan Mati dan area Tebing berkemah Hober Hoet.

Area Berkemah

Terdapat 3 area berkemah yang populer disini diantaranya:

                                              Bumi perkemahan

Bumi perkemahan merupakan area untuk berkemah dengan latar belakang Kawah Gunung Papandayan dan terdapat sungai kecil dengan air yang bersih. Tempat ini rekomendasi buat kemah keluarga.

Gober Hoet

Lokasinya terletask setelah pintu lawang angin. merupakan area terbuka dengan pemandangan ke arah kawah, kota Garut dan Gunung Cikuray.

Pondok Saladah

Terletak berdekatan dengan area Hutan Mati serta terdapat sumber mata air yang dapat digunakan untuk persediaan air minum.

Curug Hejo

Terletak di area bawah Hutan Mati memiliki air berwarna hijau, terdapat juga air terjun bertingkat dengan kolam air jernih yang menarik untuk dikunjungi.

Fasilitas

Kolam Rendam Air Panas

Tersedia kolam rendam air panas dengan sumber air langsung dari Kawah Papandayan dengan panas yang alami antara 30 derajat Celcius lebih. Alhasil, air yang berada di kolam rendam ini adalah air belarang asli yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan terutama masalah kulit seperti gatal, panu, kadas, kurap dan beberapa penyakit kulit lainnya yang disebabkan oleh jamur. Untuk menikmati fasilitas ini, pengunjung dikenakan lagi biaya tambahan sebesar Rp. 25.000 untuk dewasa dan Anak-anak Rp. 15.000. Sayangnya saat ini belum tersedia fasilitas waterboom dan waterpark, jadi jika pengunjung menginginkan fasilitas tersebut, saat ini kami rekomendasikan darajat pass.

Selfie Area

Sebelum dikelola oleh PT. Asri Indah Lestari, hanya area kawah dan rejeng (jalanan penuh batu terjal) yang menjadi lokasi favorit pengunjung keluarga untuk berfoto selfie. Tepat berada disamping kolam rendam air panas, sekarang dibangun area baru dengan luas kurang lebih sekitar 5 hektar dengan konsep taman yang disekitarnya terdapat tumbuhan khas Gunung Papandayan seperti Edelweiss, pohon Cantigi dan Puspa. Tersedia bangku dan meja unik terbuat dari batang kayu yang bisa pengunjung gunakan sebagai tempat duduk saat menikmati kesejukan dan keindahan alam.

                                         Wacth Tower (Menara Pandang)

Sebelah utara area parkir tempat lama terdapat sebuah menara yang tingginya kurang lebih sekitar 10 meter. Pengunjung bisa naik keatas menara untuk menyaksikan pemandangan dari atas. hamparan Kota Garut dan Gunung Cikuray akan terlihat dengan jelas dari sini jika tidak terjadi kabut.

Hotel & Penginapan

Berdasarkan fakta dilapangan pada tanggal 28 Desember 2017, Sudah tersedia penginapan type klasik dengan fasilitas yang cukup bagus. Ada dua bungalow dengan kafasitas maksimal 10 orang yang bisa pengunjung booking apabila ingin menikmati sensai malam yang tak terbiasa . Rekoemndasi sementara penginapan keluarga sekitar sini adalah Villa Widuri.

                                                 Restoran & Kantin

Berdasarkan fakta dilapangan pada tanggal 28 Desember 2017, disini belum tersedia restoran maupun kantin. Namun begitu sudah banyak warung-warung yang menjual makanan ringan seperti mie instan dan lain-lain. Untuk para pengujung yang ingin berkemah disini, sebaiknya membawa persedian makanan pokok seperti beras dari sebelum memasuki area ini karena disini susah yang jual. Jika ada, mungkin harganya bisa 3x lipat lebih mahal.

                                                        Mesjid

Bagi umat islam tidak perlu khawatir jika waktu shalat tiba sedang berada disini. Mesjid lokasinya terletak disamping area parkir lama yang tentunya bisa digunakan kapan saja.

Catatan: Saat ini jaringan telekomunikasi semua operator tidak ada disini, Seiring dengan berjalannya waktu sangat mungkin jaringan telekomunikasi tersedia disini.

                                                Aksesibilitas

Taman wisata alam Gunung Papandayan dapat dicapai dengan menggunakan transfortasi umum atau kendaraan pribadi. Apabila pengunjung dari Jakarta menggunakan transfortasi umum, gunakan bus JAKARTA-GARUT, kemudian dari terminal Garut dilanjutkan dengan menggunakan angkot atau Elf jurusan Cikajang dan berhenti di alun-alun Cisurupan kemudia dilanjutkan dengan menggunakan ojek atau jika rombongan bisa menggunakan mobil bak terbuka yang sudah tersedia di alun-alun cisurupan. Satu hal yang harus menjadi catatan penting bagi rombongan yang membawa bus besar adalah ada aturan khusus dari warga sekitar Cisurupan bahwa bus besar yang membawa rombongan tidak diperbolehkan naik ke atas. Bus harus diparkir di Cisurupan, sedangkan untuk tiba dilokasi rombongan harus menyewa mobil bak terbuka yang sudah tersedia disekitar alun-alun Cisurupan. Jarak tempuh untuk tiba di taman wisata alam Gunung Papandayan dari alun-alun Cisurupan memakan waktu kurang lebih sekitar 24 menggunakan kendaraan dengan jarak tempuh sekitar 7,7 km.